Tanaman pangan menjadi sumber utama terpenting bagi suatu negara termasuk indonesia. Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, telah mengakibatkan peningkatan kebutuhan akan makanan.
Sudah mahfum menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia bahwa komoditi tanaman pangan masih menjadi kebutuhan utama buat konsumsi pada saat ini.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia akan mengimpor 429.207 ton beras pada tahun 2022, naik 5% dari tahun sebelumnya.
Anda sudah membantu upaya pemerintah untuk memastikan bahwa semua orang memiliki cukup makanan dengan mengonsumsi tanaman pangan lain selain padi.
Spesifik Tanaman Pangan
Tanaman kita tanam yang peruntukkannya buat memberi makan manusia atau hewan ternak adalah tanaman pangan.
Tubuh membutuhkan berbagai nutrisi dari tanaman pangan untuk tumbuh, berkembang, dan berfungsi dengan baik. Nutrisi ini termasuk berjenis karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin serta mineral.
Negara-negara Asia seperti halnya Indonesia, India, China, Jepang serta Thailand sangat bergantung sekali pada hasil produk tanaman padi.
Menurut Creutzberg, tanaman pangan untuk makanan pokok masyarakat Indonesia ada beberapa kategori, termasuk biji-bijian seperti beras dan jagung, serta umbi-umbian atau akar-akaran yang mengandung banyak zat tepung.
Jenis Tanaman pangan Bergizi Tinggi di Indonesia
Selain padi, berikut adalah tanaman pangan lain yang tumbuh dengan baik di Indonesia. Bebeberapa produk pangan ini secara tidak sengaja telah menjadi produk organik, sebab tumbuh liar tanpa intervensi bahan kimia.
Tanaman Jagung
Jagung sangat kaya akan serat, vitamin, dan mineral, sehingga cocok untuk menggantikan padi. Kandungan serat jagung bisa membantu buat mencegah penyakit sembelit dan membuat pencernaan kita jadi lancar. Adapun kandungan vitamin B nya dan antioksidan sangat bagus untuk jantung dan mata.
Sebenarnya, jagung bukan sesuatu yang baru di Indonesia. Banyak produk olahan dari jagung, seperti tepung maizena, bioetanol, dan sirup.
Menariknya, tanaman pangan berjenis jagung dapat tumbuh di mana pun, baik musim panas maupun musim hujan. Namun kabar buruknya rata-rata teknik penanamannya saat ini belum secara budidaya tanaman organik.
Singkong berwarna merah
Tanaman singkong ini mudah kita menjumpainya sebab mudah bertumbuh dan berkembang di semua jenis tanah. Uniknya tanaman ini rata-rata tumbuh liar tanpa ada campur tangan petani. Singkong mengandung karbohidrat kompleks dan vitamin setara beras.
Dengan memilih singkong daripada nasi, Anda telah membantu petani lokal mempertahankan makanan tradisional mereka.
Tanaman ubi Jalar
Ubi jalar telah menjadi makanan yang enak selama bertahun-tahun. Variasi warna ubi jalar dapat meningkatkan selera makan.
Disamping itu, ubi jalar merupakan tanaman pangan yang bisa bertumbuh dengan baik pada berbagai jenis tanah apapun. Dalam hal pertumbuhan, ubi jalar dapat tumbuh dengan cepat dan seringkali menjadi penyelamat pas musim panen.
Jika Anda mencari makanan yang lebih sehat, ubi jalar ini bisa menjadi pilihan yang bagus. Memiliki banyak nutrisi yang baik untuk tubuh, seperti serat, yang membuat pencernaan lebih lancar dan membuat Anda kenyang lebih lama.
Saat ini, tanaman pangan ubi jalar manis sangat penting bagi industri kuliner. Bingka, lemper, atau bahkan dodol dapat dibuat dengan tepung ubi jalar.
Ubi jalar tidak hanya enak dan sehat, tetapi juga merupakan bagian penting dari kebutuhan pangan Indonesia. Makanan pokok yang berasal dari ubi jalar dapat membantu mengatasi kelaparan di berbagai tempat.
Kacang Hijau
Kacang hijau adalah sumber serat, zat besi, dan protein yang baik untuk pertumbuhan otot, jadi masukkan ke dalam diet Anda jika Anda ingin menjadi lebih sehat.
Musababnya senyawa antioksidannya mampu menjaga kebugaran tubuh manusia. Dengan mengkonsumsi kacang hijau secara rutin bisa menangkal serangan penyakit jantung dan diabetes.
Ini menjadi bahan utama dari banyak makanan lezat Indonesia semisal bubur kacang hijau, es kacang hijau dan sebagainya.
Sebabnya tanaman kacang hijau itu bisa bertumbuh dengan cepat serta tidak butuh banyak lahan, jadi petani tidak perlu nunggu lama untuk panen.
Tanaman kacang hijau menutup tanah untuk pertanian berkelanjutan, mengurangi erosi dan meningkatkan kesuburan tanah.
Kacang Tanah
Kacang tanah berasal dari Amerika Selatan, tetapi telah lama tumbuh di Indonesia. Tanaman ini terlihat seperti semak dan disebut kacang “tanah” karena akarnya berasal dari bawah tanah.
Kacang tanah dapat digoreng, dipanggang, atau dibuat menjadi mentega kacang sebagai camilan. Meskipun demikian, jangan lupa kacang tanah! Ini adalah bahan utama dalam beberapa masakan nasional yang khas.
Kacang tanah telah ditunjukkan memiliki banyak zat besi, lemak sehat, dan protein yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Lemak sehat juga membantu menjaga kesehatan jantung dan fungsi sel tubuh, dan protein sangat penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh seperti otot, kulit, dan rambut.
Untuk membentuk hemoglobin dalam sel darah merah dan membantu tubuh mengangkut oksigen, zat besi, mineral penting yang ditemukan dalam kacang tanah, diperlukan.
Jika Anda suka berkebun, kacang tanah adalah pilihan yang bagus untuk ditanam di pekarangan rumah Anda. Tanaman ini hanya perlu ditanam dalam pot atau wadah yang cukup besar, dan Anda akan dapat memanen kacang tanah dalam beberapa bulan.
Kacang Kedelai
Salah satu jenis kacang-kacangan yang paling populer di dunia, kedelai berasal dari Asia Timur. Tanaman pangan ini biasanya measyarakat mengolahnya menjadi olahan pangan, contohnya biji kering, susu kedelai, tepung kedelai.
Kacang kedelai merupakan sumber utama yang kaya akan protein nabati, dengan kandungan semua jenis asam amino yang tubuh butuhkan.
Isoflavon dalam kedelai dapat mengurangi risiko penyakit jantung lewat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Kedelai tidak hanya baik untuk tubuh tetapi juga dapat membantu menyelamatkan Bumi. Bisa juga kita memakainya sebagai bahan bakar nabati seperti biodiesel, yang mengurangi polusi udara.
Artinya kedelai menjadi jalan keluar yang bisa mendukung pengembangan teknologi ramah lingkungan juga.
Kacang merah
Kacang merah adalah salah satu jenis kacang yang dikenal karena bentuk dan warnanya yang berbeda. Mereka berasal dari Amerika Tengah dan Selatan dan termasuk dalam banyak resep di seluruh dunia.
Mayoritas kacang merah mempunyai kulit merah tua dan kering dengan kandungan nutrisinya berlimpah.
Mengonsumsi kacang merah dapat membantu kesehatan jantung Anda, mengontrol gula darah Anda, dan menjaga pencernaan Anda sehat.
Bagi mereka yang mengikuti diet vegetarian atau nabati, kacang merah adalah sumber protein nabati yang bagus.
Dimulai dengan merendam kacang merah kering untuk membuatnya lebih empuk saat diolah. Kemudian, kacang merah dapat dimasak dalam berbagai hidangan.
Sagu
Sagu adalah tepung yang pembuatannya dari umbi pohon sagu dan kita mengolahnya menjadi makanan yang lezat. Tanaman sagu merupakan tumbuhan tropis yang banyak tumbuh di wilayah Asia Tenggara dan Pasifik Selatan.
Sagu adalah bahan makanan tradisional yang penting di beberapa budaya. Masyarakat biasa membuatnya menjadi hidangan gurih atau manis, seperti papeda dan lontong sagu, atau manis, seperti klepon dan kue sagu.
Cara mengolahnya dengan mengambil sari pati dari bagian dalam pohonnya, kemudian pati itu dibiarkan mengendap hingga menjadi tepung halus. Sagu ini banyak peminatnya karena rasanya yang unik dan teksturnya yang kenyal.
Kentang merah
Kentang dapat ditanam di mana saja, baik yang hangat maupun yang dingin. Selain itu, kentang memiliki banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti potassiumnya yang membantu mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan karbohidratnya yang membuatnya sumber energi.
Dengan kandunganya kaya akan karbohidrat setara beras, maka kentang berpeluang besar untuk kedepannya menjadi makanan olahan yang lebih baik.
Labu
Labu adalah makanan pokok yang kaya akan vitamin A, vitamin C, potassium, dan serat meskipun hanya mengandung karbohidrat.
Sebagian besar orang makan labu, termasuk labu kuning, merah, dan butternut. Kita dapat mengolah Labu itu menjadi berbagai varian makanan hidangan, seperti halnya sup, pai, ataue.
Berbagai jenis makanan harus menjadi bagian dari pola makan harian Anda untuk mendapatkan nutrisi yang seimbang.
Anda dapat mencoba resep labu tumbuk atau kukus, yang manis dan lembut, jika Anda sedang menjalankan program diet.
Mungkinkah seseorang bosan dengan konsumsi nasi? Labu ini adalah tempat baru untuk menunjukkan kreativitas Anda.
Apakah benar-benar mungkin untuk menanam tanaman makanan di rumah?
Anda juga bisaa menanam tanaman pangan lainnya semisal umbi-umbian atau jenis kacang-kacangan di rumah. Anda dapat menanam tanaman pangan jika Anda memiliki ruang di halaman atau bahkan dalam pot di teras.
Ini adalah cara yang bagus untuk membuat beberapa makanan sendiri,
Makan makanan yang masuk ke dalam tubuh Anda tidak hanya akan menghemat uang, tetapi juga akan membuat Anda merasa lebih bahagia karena nutrisinya yang luar biasa.
Umbi-umbian yang bisa dibudidayakan di rumah adalah ubi jalar, bawang merah, dan bawang putih. Kacang-kacangan, di sisi lain, termasuk kacang hijau, kacang tanah, dan kedelai.
Sebelum memulai budidaya tanaman pangan di rumah, akan lebih baik untuk mengetahui tentang persyaratan tanaman yang ingin Anda tanam, seperti jenis tanah, perawatan, dan waktu panen yang tepat.
